Karyawan

Mengupas Tuntas Tugas Bagian Produksi di Pabrik yang Sangat Vital

575
×

Mengupas Tuntas Tugas Bagian Produksi di Pabrik yang Sangat Vital

Sebarkan artikel ini
tugas bagian produksi di pabrik
tugas bagian produksi di pabrik

Pada setiap perusahaan ada proses produksi yang harus dilakukan dengan baik dan benar sesuai standar. Tujuan utamanya untuk menghasilkan produk berkualitas. Sehingga perusahaan membutuhkan karyawan untuk mengisi posisi sebagai operator produksi. Operator produksi menjadi bagian penting perusahaan karena memiliki tugas bagian produksi di pabrik.

Lantas, apa pekerjaan bagian produksi? Tugas bagian produksi pada sebuah perusahaan adalah:

  1. Briefing
  2. Menyiapkan bahan produksi
  3. Mengoperasikan mesin
  4. Menjaga kualitas produksi
  5. Membuat laporan produksi

Peranan operator produksi sangat besar terkait proses produksi di perusahaan. Jumlah operator produksi masing-masing perusahaan berbeda-beda. Semua tergantung dari jumlah produksinya. Mari mengenal lebih jauh tentang operator produksi, tugas dan tanggung jawabnya.

Pengertian Operator Produksi

Apa itu operator produksi di pabrik? Operator produksi merupakan orang yang mengoperasikan mesin atau alat-alat untuk membantu proses membuat produk, merakit, mengemas, dan lainnya dalam jalur produksi.

Posisi sebagai operator produksi menjadi bagian yang esensial (penting) karena menjadi penentu setiap hasil produk dari perusahaan. Dalam melakukan pekerjaan, operator produksi melakukannya di pabrik atau warehouse, namun beberapa ada yang terlibat dalam mendistribusikan barang.

Lalu, apa pekerjaan bagian produksi? Operator produksi melakukan pekerjaan yang berbeda-beda pada tiap perusahaan. Bekerja sebagai operator produksi, mungkin mengharuskan Anda bekerja dengan mesin berat atau mesin yang kompleks. Deskripsi pekerjaan dari operator produksi di perusahaan makanan mungkin berbeda dengan perusahaan elektronik.

Perusahaan telah menentukan target untuk operator produksi baik secara tim ataupun individu. Anda juga  harus menjaga dan memperhatikan lingkungan kerja dalam kondisi yang bersih dan aman pada setiap waktu.

Fungsi Operator Produksi

Operator produksi merupakan posisi atau jabatan dalam sebuah perusahaan, seorang individu/pekerja baik itu laki-laki dan perempuan bekerja dengan mengoperasikan mesin atau peralatan. Terkenal dengan nama operator mesin. Operator mesin menggunakan alat untuk membantu pekerjaan manufaktur, pengemasan, dan langkah lain dalam proses produksi. Pekerjaan ini harus sesuai dengan prosedur dari perusahaan.

Sementara itu, tugas dari operator produksi bervariasi tergantung perusahaan. Selain itu, operator produksi harus mampu menangani mesin-mesin berat seperti forklit. On-the-job training bisa saja tersedia untuk posisi tersebut.

Baca juga: Apa Yang dimaksud Operator Produksi? Operator Produksi dan Tugasnya

Tugas Bagian Produksi di Pabrik

Bagi Anda yang ingin bekerja sebagai operator produksi masih bingung tugas operator produksi apa saja? Berikut ini beberapa tugas bagian produksi di pabrik.

Briefing

Sama dengan divisi lain pada perusahaan tersebut, operator produksi harus selalu mengikuti briefing dari leader. Tugas ini sifatnya wajib, karena briefing merupakan modal utama dalam menjalankan kegiatan operasional perusahaan.

Menyiapkan Bahan Produksi

Sebelum menyalakan mesin produksi, operator produksi harus memeriksa dan memastikan semua bahan-bahan tersedia sebelum menggunakannya.

Mengoperasikan Mesin

Tujuan adanya mesin produksi pada suatu perusahaan adalah untuk meminimalisir kesalahan yang mungkin terjadi akibat manusia. Dalam hal ini, perusahaan membutuhkan karyawan untuk mengoperasikan dan melakukan setting terhadap mesin. Mulai dari menghidupkannya hingga mematikan mesin.

Tugas ini merupakan tugas yang krusial bagi operator pabrik dalam sebuah perusahaan. Setiap karyawan harus menguasai setiap mesin yang menjadi tanggung jawab masing-masing.

Menjaga Kualitas Produksi

Jika Anda berprofesi sebagai operator produksi, Anda harus rajin mengontrol setiap proses produksi barang dari awal sampai akhir. Anda harus memeriksa jika terjadi kesalahan dari suatu produk atau hasil akhirnya tidak sesuai standar mutu.

Membuat Laporan Produksi

Tugas terakhir dari operator produksi yaitu membuat laporan  hasil produksi sesuai dengan permintaan dari manajemen. Perusahaan membutuhkan laporan sebagai informasi yang berkaitan langsung dengan proses produksi untuk melakukan evaluasi kinerja pada tiap bagian.

Selain itu, Anda juga harus melaporkan tentang bahan baku dan berapa hasil produksi dari bahan baku tersebut. Dari laporan tersebut, akan terlihat apakah terjadi kesalahan dalam menghitung atau kerugian dalam proses produksi. Laporan kerja juga dapat berisi:

  • Bagaimana kualitas sebuah produk dari hasil produksi.
  • Jenis-jenis produk dari hasil produksi.
  • Jam bekerja normal atau lembur.
  • Keterangan-keterangan tambahan lain.

Selain memiliki beberapa tugas seperti  4 poin tersebut, seorang operator produksi juga mempunyai beberapa tanggung jawab, antara lain:

  • Membuat laporan kerja sebagai bahan pertanggungjawaban kepada atasan.
  • Memastikan bahwa rekan yang bekerja pada shift berikutnya sudah paham dengan tugas-tugas yang disampaikan saat briefing.
  • Operator produksi harus selalu menjaga kebersihan dan kerapian lingkungan kerja.
  • Seorang operator produksi memiliki tanggung jawab untuk menuntaskan target dari perusahaan.
  • Operator produksi juga harus memastikan bahwa kinerjanya sudah sesuai dengan instruksi dari atasan ketika briefing.
  • Terakhir, operator produksi harus bekerja sesuai dengan SOP dari perusahaan.

Sebagai referensi jika Anda ingin mendaftar sebagai operator produksi, Anda harus memenuhi beberapa kriteria dan syarat dari perusahaan. Berikut ini kualifikasi yang tepat untuk operator produksi.

  1. Minimal lulusan SMA, SMK, atau sederajat.
  2. Pengalaman kerja. Minimal 0-1 tahun.
  3. Sehat jasmani dan juga rohani.
  4. Memiliki mata normal atau tidak buta warna.
  5. Dapat bekerja dalam sebuah tim.
  6. Memiliki inisiatif bekerja sendiri.
  7. Dapat bekerja dalam shift.

Kesimpulan

Bagaimana? Anda sudah mengetahui gambaran tentang tugas bagian produksi di pabrik? Apakah Anda tertarik untuk berkarir menjadi operator produksi? Itulah informasi tentang pengertian, tugas dan tanggung jawab operator produksi dalam sebuah pabrik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *